Kepala BRMP Sumsel Hadiri Panen Raya Padi IP 200 di Banyuasin
BANYUASIN - Kepala Balai Penerapan Modernisasi Pertanian (BRMP) Sumatera Selatan, Dr. Rustam, menghadiri acara Panen Raya Padi IP 200 yang dilaksanakan di Desa Majuria, Kecamatan Karang Agung Ilir, Kabupaten Banyuasin, pada Jumat (25/7). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya percepatan peningkatan produksi padi di Sumatera Selatan melalui sistem pertanian terpadu.
Acara panen ini turut dihadiri oleh Gubernur Sumatera Selatan, Staf Khusus Menteri Pertanian Prof. Dr. Ir. Sam Herodian, M.Si., Staf Ahli Menteri Pertanian Bidang Investasi Pertanian Dr. Ir. Suwandi, M.Si., Bupati Banyuasin, serta jajaran OPD dari tingkat provinsi dan kabupaten.
Dalam sambutannya, Gubernur Sumatera Selatan menekankan pentingnya kedisiplinan petani dalam seluruh tahapan budidaya, mulai dari waktu tanam, pengelolaan air, hingga pemupukan, sebagai kunci keberhasilan peningkatan produktivitas. Ia mengungkapkan bahwa produktivitas padi di Banyuasin telah mencapai 7,8 ton per hektare, dan bahkan bisa lebih tinggi lagi dengan pendampingan intensif serta kedisiplinan petani.
“Dulu produktivitas kita pernah tembus 14 ton per hektare berkat pendampingan. Tapi saat petani tidak disiplin, hasilnya turun drastis. Jadi kuncinya adalah konsistensi dan kedisiplinan,” tegas Gubernur.
Kegiatan ini sekaligus menjadi simbol keberhasilan kolaborasi berbagai pihak dalam mendorong kemajuan sektor pertanian di Sumatera Selatan. BRMP Sumsel sebagai institusi vertikal di bawah Kementerian Pertanian terus mendukung upaya peningkatan produktivitas melalui penerapan pertanian modern dan pendampingan petani.
Dalam sesi dialog, petani menyampaikan beberapa aspirasi kepada Gubernur dan perwakilan Kementerian Pertanian, antara lain kebutuhan alat dan mesin pertanian seperti combine harvester dan traktor, pembangunan tanggul, serta pengendalian hama tikus yang masih menjadi kendala di lapangan.
Melalui sinergi yang kuat antara pemerintah pusat, daerah, dan petani, diharapkan produktivitas padi di Sumatera Selatan dapat terus meningkat guna mendukung ketahanan pangan nasional. (MDS, Ssw)